GERAKAN CABUT PAKU DIPOHON SEPANJANG JALAN DALAM KOTA OLEH ANGGGOTA TNI KODIM 0728/WONOGIRI

Jum’at (7/11) dengan didahului Apel pagi Komandan Kodim 0728/Wonogiri Letkol Inf Mirza Eka Junaidi melalui Pasilog Kapten Inf Sunardi di halaman Kodim 0728/Wonogiri menyampaikan kegiatan yang harus dilaksanakan hari ini, dalam Peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional tahun 2014, dengan tema Keanekaragaman Puspa dan Satwa Pesisir dan Laut untuk Ketahanan Pangan dan Pembangunan yang Berkelanjutan GERAKAN CABUT PAKU DIPOHON.

Guna mendukung kegiatan ini selesai apel pagi TNI Kodim 0728/Wonogiri melaksanakan gerakan Cabut Paku Dipohon, dengan sasaran pohon kanan kiri jalan sepanjang dalam Kota Wonogiri start (depan Makodim 0728/Wonogiri - depan pasar Kota – perempatan pontein sampai jembatan Jurang gempal - sekitar lapangan Giri Krida Bhakti - jalan depan Kabupaten – dan finish perempatan Gudang Seng), dengan waktu mulai jam 07.30 s-d jam 10.30

kegiatan anggota TNI bersama-sama Pramuka, serta semua anggota TNI  dijajaran Koramil-koramil yang dipimpin Danramil masing-masing secara serempak melaksanakan kegiatan tersebut di jalur kota Kecamatan, dalam pelaksanaan mengerahkan Anggota TNI sejumlah 229 orang dengan hasil cabutan paku dan kawat serta besi lainnya seberat 33,8 kg.

Kegiatan dimaksud sebagai bentuk kepedulian dalam menjaga lingkungan khususnya pohon-pohon pelindung di tepi jalan terbebas dari penyakit yang mengganggu pertumbuhan, sehingga tetap hidup segar dan subur untuk menuju kota yang sejuk dan asri, tandas Dandim.  (Sterdim 0728/Wonogiri).

ANGGOTA KORAMIL 04/NGUNTORONADI BANGUN BALAI DUSUN BOLO DS. BULUREJO

Selama 3 hari (5-7/11) anggota TNI Koramil-04/Nguntoronadi Kodim-0728/Wonogiri sebanyak 9 orang yang dipimpin Danramil Kapten Inf Sriyono bersama-sama dengan masyarakat lingkungan Dusun Bolo, Desa Bulurejo Kec. Nguntoronadi mengadakan karya bakti membangun Balai Dusun Bolo yang berukuran Pj.7 m x Lb 9 m x Tg 4 m.

Bangunan semi permanen (pondasi dinding pasangan batu bata setinggi 0,60 m) diatas tanah milik kas Desa.  Pembangunan Balai Dusun atas prakarsa warga masyarakat Lingkungan Bolo yang dipimpin Kadus Bolo Wahyu Yuliawan, SE dengan dana dari Swadaya, yang menghabiskan biaya Rp. 15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah).

Pada saat istirahat Komandan Kodim 0728/Wonogiri Letkol Inf Mirza Eka Junaidi melalui Danramil Kapten Inf Sriyono menyampaikan kepada Kadus dan warga masyarakat Dusun Bolo, bahwa anggota Koramil 04/Nguntoronadi sangat terbatas personilnya sehingga dalam membantu kegiatan ini tidak bisa sampai selesai 100 %, TNI hanya bisa membantu tenaga dalam bergotong-royong bersama warga masyarakat Balai Dusun ini, dengan harapan dengan adanya Karya Bakti ini bisa lebih mempererat hubungan antara TNI-Rakyat, sehingga tercipta Kemanunggalan TNI-Rakyat yang kuat, jangan sungkan-sungkan menggandeng TNI didalam setiap kegiatan kami selalu siap. Tandas Danramil  (Sterdim 0728/Wonogiri).

PENUTUPAN PEMBEKALAN ANGGOTA BARU KODIM 0728/WONOGIRI TA. 2014

Komandan Kodim (Dandim) 0728 Wonogiri, Letkol (Inf) Mirza Eka Juanidi, Jum’at (31/10) bertempat di Aula Kodim 0728/Wonogiri menutup secara resmi Pemberdayaan Koramil Model Pembekalan kepada Anggota Baru Ta. 2014 ditandai pelepasan pita kepada perwakilan pelatih dan peserta.  

Dalam sambutannya Dandim menyampaikan kepada para anggota baru yang telah menerima pembekalan selama 10 (hari) diantaranya, “agar apa yang diberikan/terima dari para pelatih benar-benar dimengerti/difahami, dan nantinya harus dilaksanakan dimana kita bekerja. Tindak lanjuti  lagi dengan belajar dan membaca  buku-buku pengetahuan lain,  berkaitan tugas kita kedepan yang belum disampaikan oleh para pelatih karena keterbatasan waktu,  dengan bekal dan pengalaman yang kalian dapat dan miliki, sehingga lebih percaya diri dan tidak merasa canggung/ragu lagi setelah terjun membaur dengan masyarakat,  disitulah Tugas kalian nantinya sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa).  

 Pembelajaran, tambah Dandim, itu memang sangat perlu dilakukan karena tugas kalian jauh berbeda dengan waktu di Satpur hanya berlatih serta pembinaan fisik saja, tetapi di Satter nanti akan dituntut kemampuan dalam membina masyarakat di tingkat Desa/Kelurahan, Semua nanti akan berkaitan erat dan berhubungan langsung dengan masyarakat. Terlebih lagi peran Babinsa menjadi ujung tombaknya TNI di lapangan. Tandas Dandim.

Hadir dalam penutupan, Para perwira Seksi, para Danramil jajaran Kodim 0728/Wonogiri, perwakilan Ba/Ta dan peserta pembekalan.  ( Sterdim 0728/Wonogiri ).

51 JUTA DANA TMMD SENGKUYUNG-II TAHUN 2014 DI KABUPATEN WONOGIRI DARI SWADAYA MASYARAKAT

WONOGIRI – Sejumlah 51 juta dana kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II Tahun 2014 dari total anggaran yang digunakan sebesar Rp 246 juta berasal dari swadaya masyarakat. Hal ini merupakan salah satu wujud keberhasilan kegiatan TMMD yang dalam pelaksanaannya telah terwujud kebersamaan, kekompakan antara TNI/Polri, rakyat dan Pemerintah Daerah.

Kegiatan TMMD Sengkuyung II Tahun 2014 ini dilaksanakan di Desa Tanjung Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri yang dilaksanakan sejak tanggal 9 Oktober hingga 29 Oktober 2014. Dalam laporannya, Kapten Inf. Tono selaku sekretaris dalam kegiatan TMMD tersebut menyatakan bahwa rincian dana yang digunakan untuk kegiatan TMMD sebesar Rp 246.000.000,-

dengan rincian Rp 195 juta dari APBD Propinsi dan APBD Kabupaten sedangkan Rp 51 juta diperoleh dari swadaya masyarakat. “Sasaran over prestasi pada kegiatan fisik adalah pembangunan talud jalan dan rabat/cor jalan.” terangnya.

Bertindak selaku inspektur upacara, Wakil Bupati Wonogiri Yuli Handoko, SE, Acara penutupan TMMD ditandai dengan pemukulan kentongan dengan disaksikan oleh para pimpinan Muspida.

Usai upacara dilanjutkan acara penyerahan SIM Kolektif oleh Wakapolres Wonogiri kepada 32 orang dan penyerahan alat olahraga kepada Karang Taruna Desa Tanjung, juga disajikan hiburan tari Gambyong Pareanom oleh Siswi SMKN 1 Bulukerto, Tari Jampi Asih oleh Siswi SDN Sugihan Bulukerto dan Drum Band dari SMPN 1 Bulukerto dan dilanjutkan dengan peresmian jembatan oleh Wakil Bupati Wonogiri.

DANDIM 0728/WONOGIRI MEMBERIKAN PPBN KEPADA ANGGOTA DAMKAR KARYAWAN RS. AMAL SEHAT

Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) melalui pelatihan DAMKAR  Karyawan RS. Amal Sehat Kec. Slogohimo Kab. Wonogiri saat  ini dilaksanakan dengan tujuan agar karyawan/Karyawati memiliki rasa kecintaan pada tanah air Indonesia,  yang dilandasi semangat nasionalisme, kesadaran berbangsa dan bernegara serta kemampuan awal bela negara, sehingga bila dikembangkan lagi bisa menjadi Karyawan yang mempunyai kepemimpinan dan manajerial yang handal.

Demikian hal yang disampaikan Komandan  Kodim 0728/Wonogiri Letkol Inf Mirza Eka Junaidi dalam sambutanya pada anggota RS Amal Sehat yang sedang melaksanakan pelatihan  Damkar  pada Kamis  (29/10),  yang didampingi Direktur RS Amal Sehat dr Rosyid Ridho, dan Pasiintel Kodim 0728/Wonogiri Kapten Inf Sukarman juga dihadiri para Staf RS Amal Sehat .

  Dandim  juga menyampaikan bahwa Pendidikan Pendahuluan Bela Negara bisa dilaksanakan di lingkungan pendidikan baik tingkat SLTP, SLTA maupun di perguruan tinggi, selain itu bisa dilaksanakan di lingkungan pekerja atau karyawan seperti saat ini dilaksanakan saat pelatihan DAMKAR.  PPBN ini disampaikan sesuai amanat UUD 1945 pada pasal 27 ayat (3) dan pasal 30 ayat (1) yaitu setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban untuk ikut serta dalam upaya pembelaan negara serta mempunyai hak dan kewajiban ikut serta dalam pertahanan dan keamanan negara dan Karyawan maupun Karyawati RS. Amal Sehat ini juga merupakan bagian dari warga negara.. (Sterdim 0728/Wonogiri).