Bambang Hermanto, Caleg PPP Berbasis ‘Wong Cilik’

Menetap di Jakarta dan berprofesi sebagai pengusaha tidak mengubah pandangan Bambang Hermanto terhadap pentingnya peran “Wong Cilik’ sebagai subjek pembangunan. Maklum, pria kelahiran Semarang pada 5 Agustus 1968 ini memang akrab dengan lingkungan petani—bukan hanya petani pemilik lahan, tetapi juga petani penggarap yang sekarang mengandalkan tenaga untuk menunjang perekonmian keluarga. “Seharusnya mereka menjadi poros utama penggerak perekonomian nasional,” ungkap ayah dari tiga anak ini. “Dengan cara ini, masalah kesenjangan sosial dan kesejahteraan dapat diatasi,” tegasnya.

Menjalin hubungan, dan membantu masyarakat bawah, bukan sesuatu yang baru bagi Bambang.  Dia berperan sangat aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung peranan masyarakat kelas bawah. Pada 1996, misalnya, dia ikut merumuskan konsep Perintisan Pengembanga Usaha Kecil. Kemudian, pada 1997, menjadi salah satu konsultan kegiatan Upaya Pemberdayaan Usaha Kecil melalui Penyediaan Lokasi. Tahun-tahun selanjutnya, dia juga melakukan kegiatan-kegiatan serupa.

Terakhir, Bambang  adalah salah satu penggagas dan penyelenggara Gerakan Keriwausahaan Nasionaonal (GKN) 2013 di tiga puluh satu propinsi di Indonesia. Gerakan yang diprakarsai oleh Kementerian  Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah ini menuai sukses besar dalam membangun semangat kewirausahaan nasional, terutama dari para pemula. Masyarakat tidak hanya dibanti dengan modal usaha, tetapi juga pelatihan-pelatihan yang sesuai dengan potensi dan kebutuhan masyarakat.

“Saya melakukannya dengan ikhlas. Saya tahu dan saya merasakan kehidupan ‘Wong Cilik.’  Membiarkan, apalagi meninggalkan mereka, adalah sesuatu yang sangat bertentangan dengan nurani, memusnahkan hakikat hidup kita sebagai manusia,” ungkapnya.

Dengan latar belakangan pendidikan perkoperasian—Bambang Hermanto adalah lulusan Institut Manajemen Koperasi Indonesia (IKOPIN) Fakultas Manajemen Pemasaran sebelum menyelesaikan S2-nya dalam bidang studi yang sama—membuatnya memahami betul akan peranan koperasi dalam meningkatkan kesejahteaan masyarakat.

Banyak contoh di negara-negara maju memiliki koperasi yang menjadi saingan yang sangat diperhitungkan dari pengusaha-pengusaha non koperasi. “Sayangnya, di negeri kita koperasi masih dianggap dilihat sebagai organisasi bisnis ‘kelas dua’. Padahal, kalau kita mau, koperasi merupakan wahana sangat dahsyat dalam membangun kekuatan dan kewibawaan eknomi. Di Jepang, Korea Selatan dan Singapura, koperasi adalah organisasi bisnis yang sangat diperhitunga,” dia memaparkan.

“Saya kagum dan terpana dengan gagasan dari para pendiri negara ini yang meyebutkan koperasi adalah salah satu pilar perekonomian nasional.  Mereka sudah memikirkan sampai sejauh itu,” ungkap Bambang. “Sekali lagi, sayang sekali, kebijakan pemerintah tidak fokus, untuk tidak mengatakan semakin jauh, dari pemberdayaan koperasi.  Padahal, fungsi dan peran koperasi sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Artinya, koperasi akan menjadi salah satu tulang punggung perekonomian nasional,” paparnya.

Dari latar belakang pemahaman itu, Bambang Hermanto yang saat ini menjadi salah satu Calon Anggota Legislatif dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), berjanji akan terus memperjuangkan kepentingan masyarakat kecil, antara lain dengan terus memberdayakan potensi-potensi yang mereka miliki. “Saya adalah salah satu dari mereka. Terpilih atau tidak, saya akan terus memperjuangkan kepentingan “Wong Cilik. Itulah nurani saya.”

Data Pribadi

Nama                                                            :       H. Bambang Hermanto

Tempat / Tgl. Lahir                                   :       Semarang, 5 Agustus 1968

Alamat                                                          :       Jl. Pipa Gas Pertamina, Pondok Cina Depok I

       

Pendidikan                                                 :       S1 Sarjana Koperasi, Insitut Manajemen Koperasi Indonesia

                                                                                Fakultas Manajemen Pemasaran.

                                                                                S2 Universitas Satya Negara Jakarta.

Pekerjaan                                                   :       1. Owner SBCD Group (Konsultan) Jakarta.

                                                                                2. Markinah Group (Kontraktor) Jakarta

Organisasi                                                   :       Ketua Senat Mahasiswa IKPM

                                                                                Ketua Umum DPP IKA IKOPIN

                                                                                Pengasuh Tetap Rubrik Kewirausahaan di Majalah PIP Dekopin

                                                                                Pimpinan Umum Majalah Mutual Bisnis

                                                                                Calon Anggota Legislatif DPR RI dari Partai Persatuan

                                                                                Pembangunan 2014